Tuesday, June 10, 2008

Jebakan Batman Crystal Jade

Abis meeting sama klien di StarBucks Plaza Senayan udah maghrib. Perut udah laper. So bertiga ama temen gue nyari makan. Males keluar lagi, kita nyari-nyari aja di Plaza Senayan. Karena salah seorang temen pengen makan chinese food, ya udah deh akhirnya kita masuk ke CRSYTAL JADE restaurant. Begitu masuk ke dalam emang ambience udah kanton banget. Pas ngeliat daftar menu juga bikin perut tambah laper...Akhirnya gue pesen mie bebek panggang dan langsung tandas. Jujur, bebeknya enak buangettt... mak nyosss... abis makan kita ngobrol2 dan pas minta bill.. kita teliti satu persatu.. tiba-tiba ada satu item yang 'aneh' : TISSUE BASAH seharga 500 perak, jadi bertiga harus bayar 1500 perak. Memang gue lihat di meja ada bungkusan plastik berisi tisu basah, dan itu barang masih ada di tempatnya gak kita sentuh sama sekali. Ngerasa kita gak pesen itu 'menu' dan gak make, kita nanya ke waitress dan dijawab : "OH MEMANG ATURANNYA BEGITU. TISSUE BASAH ITU DIPAKE NGGAK DIPAKE HARUS BAYAR.." WHATTT ??? Ini JEBAKAN BATMAN !!! pemerasan namanya. Bukankah dimana-mana kita baru bayar sesuatu kalau kita pesen dan make barang itu. Kalau kita gak mesen dan gak nyentuh barang itu sama sekali kenapa harus bayar ??? itu kan sama aja MALAK !!! Memang sih cuma 1500 perak, tapi koq ya ada sih restaurant yang punya banyak franchise di asia koq bikin aturan menjebak konsumen kayak gitu.

Friday, January 4, 2008

My first big event



Baru 4 bulan gue terjun di Event Organizer. Gue ngerasa pengalaman gue masih seuprit, meskipun jaman2 di radio gue juga sering ikutan off air tapi beda aja skala dan kesibukannya. Secara gue jadi Creative Producer disini, jadi gue yang create acara yang diminta klien. Sementara ini sih beberapa acara yang udah gue handle lumayan sukses dan klien juga puas. Nah... seminggu lalu gue diminta buat bikin proposal kreatif acara PON XVII di Samarinda. Gue bela-belain begadang ampe nginep2 di kantor buat nyelesein tuh proposal. Asli gue nothing to loose bikin tuh proposal, secara ini acara gede tingkat nasional dan gue adalah orang baru. Akhirnya dengan bantuan dan konsultasi gue dengan boss, tuh proposal kelar dan dipresentasiin. Dan proposal gue MENANG !!!

Aduh... beneran gue jadi kelimpungan. Gue bikin tuh acara kan kolosaaaaaal banget ngelibatin banyak orang. Kebayang deh kerepotan yang akan dialami. Dan repotnya lagi, gue awalnya cuma bikin creative acara untuk opening ceremony dan parade api PON sama closing ceremony. Tiba-tiba klien minta juga buat dibikinin acara2 / campaign untuk mensukseskan acara itu.

Seneng sih sebenernya... bangga juga karena konsep gue (insya Allah) dipakai buat acara nasional segede PON. Tapi gue deg-degan juga nih... ini adalah acara gede pertama dengan skala nasional yang gue handle... mudah-mudahan sukses... kalo gak sukses upacara pembukaan PON bukan cuma gue yang malu... tapi juga Indonesia...

Doain ya....Amiiiin

Thursday, December 6, 2007

150 album Indonesia Terbaik sepanjang masa

Majalah Rolling Stones Indonesia bulan ini merilis edisi khusus berisi daftar 150 album Indonesia terbaik sepanjang masa. Hmmm... apa bener dari segambreng album musik yang pernah dirilis di Indonesia memang 150 album itulah yang terbaik ?? Memang gak bisa dijawab ya atau tidak karena katagori baik atau buruk itu relatif banget.

Meskipun gitu, dari hasil list 150 album itu sih memang semuanya (kayaknya) album bagus. Kenapa, karena ada beberapa album yang gue belum dengerin full jadi gue gak bisa bilang itu bagus atau nggak (tentu menurut ukuran gue ya..). Tapi sebagai kolektor lagu-lagu Indonesia lama, daftar 150 album ini memicu gue buat nyari album-album yang gue belum punya dari 150 album ini.

Btw, ini daftar 150 album terbaik sepanjang masa versi Majalah Rolling Stones Indonesia. Yang berwarna biru itu yang gue punya albumnya. Yang warna merah itu yang gue pernah punya tapi ilang.

1. Badai Pasti Berlalu (Irama Mas, 1977)
2. Guruh Gipsy (Guruh Gipsy, 1976)
3. Lomba Cipta Lagu Remaja 1978 (DD Record, 1978)
4. Dheg Dheg Plas – Koes Plus (Melody, 1969)
5. Suit-Suit He…He (Gadis Sexy) – Slank (Project Q, 1991)
6. To The So Called The Guilties – Koes Bersaudara (Mesra, 1967)
7. Api Asmara – Rien Djamain (Hidayat, 1975)
8. Swami (Airo Production, 1989)
9. 4 Through The Sap – PAS (Nova/Sap, 1994)
10. Ken Arok – Harry Roesli (Eterna Record, 1977)
11. Begadang – Oma Irama (Yukawi, 1974)
12. Yopie Item & Idris Sardi Live (Pramaqua, 1977)
13. Musik Saya Adalah Saya – Yockie Soerjoprajogo (Musica, 1979)
14. Kus Bersaudara (Irama, 1964)
15. Roxx (Blackboard, 1992)
16. Pure Saturday (Bacott/Ceepee, 1996)
17. Sakura – Fariz RM (Akurama, 1980)
18. Lagu Gumarang Jang Terkenal (Mesra, 1960)
19. Trio Bimbo 1971 (Polydor, 1971)
20. Jang Pertama – Dara Puspita (Mesra, 1965)
21. Koes Plus Volume 2 (Dimitra, 1970)
22. Naif (Bulletin, 1998)
23. Camellia I – Ebiet G. Ade (Jackson Record, 1979)
24. Citra Ceria – Vina Panduwinata (Jackson Record, 1984)
25. Si Djampang – Benjamin S. (Melody, 1969)
26. Terbaik Terbaik – Dewa19 (Aquarius Musikindo, 1997)
27. Sarjana Muda – Iwan Fals (Musica Studio’s, 1981)
28. Kebyar Kebyar – Gombloh (Golden Hand)
29. Kedua – Kla Project (Pro Sound)
30. Koes Plus Volume 4 (Mesra, 1971)
31. Tangan Tangan Setan – Nicky Astria (AMK Records, 1985)
32. Semalam Di Malaya – Saiful Bahri (Irama, 1961)
33. Sheila On 7 (Sony, 1999)
34. Philosophy Gang – Harry Roesli’s Gang (Lion Record, 1973)
35. Hotel Van Vincente – Transs (Akurama, 1981)
36. Giant On The Move – Giant Steps (RM Recording, 1977)
37. Oslan Husein (Irama, 1964)
38. Koes Plus Volume 5 (Mesra, 1971)
39. Pemuda – Chaseiro (Musica Studio’s, 1978)
40. Centralismo – Sore (Aksara, 2005)
41. Reborn – Indra Lesmana (BMG, 2000)
42. Nyanyian Fajar – Leo Kristi (Golden Hand, 1976)
43. God Bless (Pramaqua, 1976)
44. Di Batas Angan Angan – Keenan Nasution (Irama, 1978)
45. Duo Kribo Original Soundtrack (Musica Studio’s, 1978)
46. Dunia – Gigi (Union Artist, 1995)
47. Papaja Mangga Pisang Jambu (Irama, 1957)
48. Musim Bunga – Franky & Jane (Jackson, 1977)
49. Indahnya Sepi – Candra Darusman (Irama Tara, 1981)
50. Jurang Pemisah – Yockie Soerjoprajogo (Pramaqua, 1978)
51. Sabda Alam – Chrisye (Musica Studio’s. 1978)
52. Doa Ibu – Titiek Puspa (Irama, 1966)
53. Titik Api – Harry Roesli (Aktuil, 1976)
54. Panggung Perak – Fariz RM (Akurama, 1981)
55. Sesuatu Yang Tertunda – Padi (Sony, 2001)
56. Kampungan – Slank (Project Q, 1991)
57. Puspa Indah Taman Hati – Chrisye (Musica Studio’s, 1979)
58. Kisah Pasar Baru (Irama)
59. My Diary – Mocca (Fast Forward Record, 2003)
60. Krakatau (Bulletin, 1987)
61. Megaloblast – Koil (Apocalyse, 2001)
62. Eka Sapta (Bali, 1963)
63. Bubi Chen And His Fabulous 5 (Irama, 1962)
64. Kantata Takwa (Airo Production, 1990)
65. Netral (Bulletin, 1995)
66. Kemarau - New Rollies (Musica, 1979)
67. Mata Dewa – Iwan Fals (Airo Production, 1989)
68. Semut Hitam - God Bless (Logiss Records, 1988)
69. Orang Gila – Iwan Fals (Harpa, 1994)
70. Alam Raya – Abbhama (Tala & Co., 1979)
71. Living In The Western World – Fariz RM (Grammy, 1989)
72. Titik Cerah – Naif (Bulletin, 2003)
73. The Rollies (Remaco, 1972)
74. Bahtera Asmara – Andi Meriem Mattalatta (Musica Studio’s)
75. Aku Pasti Datang – Utha Likumahuwa (Jackson Record, 1985)
76. Manisku – Broery Pesolima (Hidayat, 1976)
77. Rumah Ke Tujuh – Indra Lesmana (BMG, 2002)
78. Melayang – January Christy (Aquarius/Pro Sound, 1990)
79. Pasti – Karimata (Pro Sound, 1986)

80. Intermezzo – Dian Pramana Poetra (Jackson, 1984)
81. Sign Of Love – The Rollies (Purnama, 1973)
82. Resesi – Chrisye (Musica, 1983)
83. Bulan Di Asia – Java Jazz (Union Artist/Jamz, 1991)
84. White Shoes & The Couples Company (Aksara, 2005)
85. Nadia & Atmosphere – Lemon Tree’s Anno ’69 (Golden Hand, 1978)
86. Discus 1st (Mellow Record, 1999)
87. Interaksi – Humania (EMI/Swarabumi, 2000)
88. Noor Bersaudara (Hidayat, 1977)
89. The Beast – Edane (Airo, 1992)
90. Aku Sayang Kamu! – Iwan Fals (Musica, 1986)
91. Kidnap Katrina (Program, 1993)
92. Barong’s Band (Nirwana)
93. Jezz – Karimata (Aquarius, 1991)
94. Ghede Chokra’s – Shark Move (Shark Move, 1973)
95. Festival Lagu Populer Indonesia 1987 (Bulletin, 1987)
96. Bintang Lima – Dewa (Aquarius, 2000)
97. Gempita Dalam Dada – Harvey Malaiholo (Billboard, 1986)
98. Andai Aku Besar Nanti – Sherina (Ceepee, 1997)
99. Rara Ragadi (Duba Record, 1979)
100. Produk Hijau – WOW! (Venus, 1983)
101. In (No) Sensation – PAS (Aquarius, 1995)
102. Baur – Simak Dialog (Chico&Ira/Aquarius, 1999)
104. The Rollies (Popsound/Phillips, 1969)
105. Trapesium – Symphony (Akurama, 1982)
106. Matraman – The Upstairs (Sirkus Record, 2004)
107. JKT:SKG (Aksara, 2004)
108. Pahama Vol.1 (Bimbo Recording System, 1976)
109. Kubik (Target Pro, 1997)
110. Save My Soul – Padi (Sony, 2003)
111. The Brandals (Sirkus, 2003)
112. The Adams v2.05 (Aksara, 2006)
113. Beyond Coma And Despair – Burgerhill (Revolt, 2006)
114. 1st – Maliq & D’essentials (Sould Out/Warner, 2005)
115. Masaindahbangetsekalipisan (40.1.24, 1997)
116. Bintang Di Surga – Peterpan (Musica, 2004)
117. Ku Ingin Kembali – Iwa K (Musica, 1993)
118. Ekspresi – Titi Dwijayati (Granada, 1988)
119. Cerita Cinta – Kahitna (Musica, 1994)
120. Keajaiban – Reza (Aquarius, 1997)
121. Keseimbangan – Ari Lasso (Aquarius, 2003)
122. High Octane Rock – Seringai (Parau/Resswara, 2004)
123. 10 Finalis Festival Rock Se-Indonesia Ke V (Logiss, 1989)
124. Tha Nekrophone Dayz (Remnants & Traces From The Years Worth Living – Homicide (Subciety, 2006)
125. Getah (Hemagita/WEA, 1995)
126. Makara (Prosound, 1986)
127. Suara Persaudaraan (Suara Persaudaraan, 1986)
128. Love and Turbo Action – Goodnight Electric (HFMF/Aksara, 2004)
129. Pancaran Sinar Petromak (DD Records, 1979)
130. Behind The 8th Ball – Rotor (Airo, 1992)
131. Ta’kan – Guest Band (Union Artist)
132. Teluk Bayur – Ernie Djohan (Remaco, 1964)
133. Buaya Ska – Waiting Room (Waiting Room Records, 1997)
134. Orexas – Remi Sylado (Duba, 1980)
135. Potret II (Aquarius, 1997)
136. Power One – Power Metal (Logiss, 1991)
137. Kembali Berdansa – Shaggydog (Pops, 2006)
138. 17 th Ke Atas – Flowers (Aquarius, 1996)
139. Insting Psiko & Harmony – Plastik (Bulletin, 1997)
140. Waktu Hijau Dulu – Cherry Bombshell (Bulletin, 1997)
141. Kasmaran – Elfa’s Singers (Team Records, 1987)
142. Bidadari – Andre Hehanusa (Warna Musik, 1995)
143. Rasa Baru – Cokelat (Sony, 2001)
144. Balonku – Eno & Adi (Irama, 1963)
145. Anak Pantai – Imanez (Aquarius, 1994)
146. Melly (Aquarius, 1998)
147. Albumnya Oppie – Oppie (Musica, 1993)
148. Ku Ingin – The Groove (Sony, 1999)
149. Kuta Rock City – Superman Is Dead (Sony, 2002)
150. Ska-Phobia – Tipe-X (Pops, 1999)

Friday, November 30, 2007

Dari Secangkir Kopi


Mungkin telat kalo gue baru tulis blog dengan judul ini. Moment-nya mungkin udah lewat tapi buat gue tetep aja bikin 'bangga'. Dulu banget jaman gue masih kuliah semester awal, Jaka temen gue punya rencana mau bikin antologi puisi anak-anak kampus. Gue diajak ikutan gabung dan gue setuju-setuju aja, secara puisi gue ada segambreng maklum terbiasa nulis diary pake puisi (halahh..). Gue kasih puisi-puisi gue sama Jaka, trus abis itu lupa. Soalnya setelah itu gak pernah kedengeran lagi nasib antologi puisi itu. Jadi gue tetep kuliah dengan sehat sentosa sampai diwisuda.

2 tahun setelah wisuda, kurang lebih dua bulanan lalu, tiba-tiba Mbak Lisa temen siaran gue yang jadi narator acara gosip di TV ngasih sebuah buku bersampul coklat berjudul DARI SECANGKIR KOPI - ANTOLOGI PUISI PENYAIR IISIP JAKARTA. Dia bilang buku itu dititipin sama Ijul, temen kampus gue yang sekarang jadi scriptwriter di acara gosip itu. Gue masih belum ngeh dengan keberadaan buku itu, soalnya gue emang udah bener-bener lupa dengan proyek antologi puisi itu. Pas gue buka daftar isi, gue takjub. Ternyata ada nama gue disana.. dan ada 5 puisi gue. Asli gue langsung senyum-senyum sendiri ngebayangin suasana pas gue nulis puisi-puisi itu. Buku itu jadi surprise yang luar biasa buat gue. Apalagi ternyata buku itu udah dirilis dari bulan Februari dan dijual di toko buku pula !! Wah, gue pikir proyek ini gak bakal terwujud, nyatanya beneran dirilis dan gue samasekali gak terlibat di prosesnya. Cuma ngasih puisi, trus tahu-tahu buku udah terbit !

Puisi gue disitu ada 5 buah. Yang pertama MEMANDANGMU. Puisi kedua judulnya AKU YANG AKU (ADALAH AKU), trus WAKTU (SELALU ADA BATAS), TERSISIH dan @#!$%**. Ada cerita di balik semua puisi-puisi itu. Nanti akan gue beberin di blog selanjutnya ya. Sekalian gue cantumin puisinya.

Atau mendingan beli aja buku antologi puisinya...
hehehehe..

Sunday, November 18, 2007

Hard Week...

Udah seminggu ini gue berasa live and dream with the job. Semua gara-gara project proposalnya HSBC Employee Engagement Program 2008. Secara ini program tahunan yang lumayan ribet dan butuh pendalaman yang gak main-main, sementara yang bikin adalah gue dan Tessa yang basicly gak ada basic sama sekali soal Strategic. Kita biasanya kan bicara event, namanya juga EO. Tapi kali iniiii....

Semua berawal dari satu sore di kantor HSBC pusat. Gue bareng Tessa & Mas Tri dateng kesana buat ketemu Ms Yana. Dari awal mau berangkat udah agak males soalnya denger-denger dari Monik katanya orang ini agak-agak ajaib perangainya (halah...). Gue berusaha positif thinking aja, jadi cuek aja gitu berangkat kesana. Ternyataaaaa... Monik is right. Dari awal ngeliat gue n Tessa yg emang pada imut2 ini (hueeekkk...), tuh orang udah under estimate. Ngatain kita masih umur 20-an lah... nyela proposal kita lah... nyela event yang udah pernah kita buat lah... puncaknya adalah, dia nanya gue ama Tessa : Udah pernah kerja di perusahaan besar mana ?? What ??? apa kaitannya dia ngomong gitu, padahal kita kesana mau nanyain maunya apa sih sebenarnya proposalnya nanti, soalnya proposal pertama yang kita bikin tuh out of the line kata dia. Sumpah gue males banget ngedengerin kata-kata dia yang tinggi banget. Pas Mas Tri bilang kalo Tessa udah ngerilis 2 novel, dia malah bilang... "aduh, gue gak pernah baca chick lit... gue juga mau bikin novel, tapi bahasa Inggris... ya.. kayak Paulo Coelho.."

Meeting sore itu bikin kita males banget. Tapi project harus tetep jalan. Jadinya dengan kemampuan yang terbatas gue ama Tessa berusaha nyelesein, sampe pulang kantor malem terus, dan sabtu minggu masuk kerja sampe malem juga !! Tessa ampe sempet kumat asthma-nya. Aduhh... kalo ni kerjaan sampe lewat juga sih kebangeten.

Malem ini, hari minggu... udah jam setengah delapan dan kita masih ngeberesin proposalnya. Udah 90 persen sih, mudah2an kelar bentar lagi. Besok pagi presentasi...
Mudah2an dapet...

Wednesday, October 24, 2007

The brand new day

After 15 years, finally I go to the new chapter...

Ya, gue udah ninggalin dunia broadcast yang udah 15 tahun mendarah daging. Sempet ngerasa 'hampa' juga sih pas akhirnya harus ninggalin siaran. Apalagi ada bad story yang memaksa gue harus hengkang. Yup, gue emang niat mau resign karena gue pengen nyoba dunia lain selain siaran. Menurut peraturan di radio gue, kalo mau resign harus nunggu 2 bulan. Oke, gue ikuti aturan itu. gue bikin surat pengunduran diri awal september, dan niatnya gue mau resmi resign 1 november.
Tapiii....
Tiba-tiba gue dipecat !!!
Tanggal 5 oktober resminya. Dengan alasan yang sangat sangat tidak masuk akal. Cuma karena gue siaran dengan suara falset niruin penyanyi keroncong pas acara quiz tiban !!! itu udah cukup alasan perusahaan untuk memecat gue ??? Memang sih ada aturan untuk tidak siaran dengan double casting kecuali diizinin oleh bos besar. Tapi gue gak siaran double casting, gue siaran menjadi diri gue sendiri cuma niruin suara penyanyi keroncong 'cause lagu sebelumnya adalah lagu KERONCONG PATROL dari BONDAN & THE FADE 2 BLACK itu lho !!!
Gue sih awalnya shock pas dipecat. Jujur aja gue 15 tahun kerja gak pernah macem-macem. Gak pernah izin izin kecuali emang sakit dan itupun baru kemaren pas gue kena thypus. Uang kesehatan gue aja berapa tahun gak dipake karena gue Alhamdulilah gak pernah sakit. Dan cuma karena siaran falset itu gue dipecat ! Gue shock, meskipun gue emang udah mau resign tapi gue sebenernya gak rela harus pergi dengan cara kayak gitu. Masa 15 tahun kerja dengan loyalitas harus berakhir kayak gini. Tahu gini kan mending gue langsung resign tanpa harus ikutin prosedur 2 bulan itu.
Nyesek banget rasanya, kecewa, marah, sakit hati, sedih nyampur jadi satu. Apalagi temen-temen pada nangis pas tahu gue dipecat. Gue yang udah nahan emosi biar gak nangis (bulan puasa soalnya) akhirnya jadi nangis juga. Sedih banget... gue harus pergi kayak orang kalah perang. Barang-barang belum gue beresin.. file-file belum di back up... gue langsung aja pergi.
Seharian gue ngerenung..
Sampai akhirnya gue nemuin satu titik : mungkin memang ini yang terbaik. Okelah gue ada 'cacat' dimata perusahaan karena dipecat, tapi yang penting dimata temen-temen gue gak 'cacat'. Mereka malah bikin acara buka puasa bareng khusus buat gue, dan sayangnya (gue nyesel banget) gue malah gak bisa dateng karena mendadak harus ngerjain rundown dan cue card buat acara mudik bareng HOLCIM. Ya.. gue kerja di EO sekarang... di ACTIVE GROUP INDONESIA.
Ini dunia baru gue sekarang...
Mudah-mudahan gue betah dan gak berakhir tragis kayak gitu.

Wednesday, September 12, 2007

Marhaban Ya Ramadhan

Gak berasa udah masuk bulan puasa lagi. Kayaknya baru kemaren gue desek-desekan pulang mudik, sekarang udah mau mudik lagi hehehehe... Yang pasti seneng banget sih bulan puasa dateng lagi. Secara di bulan ini bisa ngirit hahahahaha... lagian kerasa banget badan jadi enak kalo abis puasa sebulan.
Gue kebagian siaran sahur pas hari pertama puasa. Tumben-tumbenan jam 11 malem gue udah bisa tidur, jadi lumayan tidur 2 jam. Jam satu gue cabut ke radio, tapi bujug dah... nyari angkot lama banget. Gue berdiri di pinggir jalan kaya lagi mangkal aja hahahaha... udah gitu pas udah dapet, angkot cuma sampe terminal depok. Biasanya dari situ gue jalan dulu ke arah pasar dan nyari angkot disana. Eh, tadi gak ada angkot sama sekali. Jadinya gue jalan kaki nyampe radio. Lumayan ! padahal udah mau jam 2. Untung gak telat.
And as usual, gue makan sahur di sela-sela siaran. Menunya seadanya, apa yang ada di warteg. aduh... jadi kebayang suasana makan sahur di rumah. Pasti suasananya beda banget. Kalo dipikir-pikir udah lamaaaaaaaaa banget ya gue gak nikmati makan sahur bareng keluarga gue. Tahun ini aja gak tahu bisa apa nggak, secara jadwal siaran gue full gak ada liburnya.
Ya udah lah... gue jalani aja dengan khusyuk... halahhh... ntar gak kerasa juga udah lebaran.